Kamis, 10 Maret 2011

PILKADA TAPANULI TENGAH SABTU 12-3-2011

Pasangan calon Bupati Tapanuli Tengah
1. Partai Golkar dan PDIP
Raja Bonaran Situmeang SH Mhum - H Syukran Jamilan Tanjung SE (Bosur)

2. Jalur independent 
Tasrif Tarihoran - Raja Asih Purba

3. Partai Demokrat dan 13 parpol lainnya: PAN, PPI, PKPB, PNI Marhens, PIB, Gerinda, PPRN, PNBK.
Dina Riana Samosir - Drs Hikmal Batubara

Tahapan pelaksanaan Pemilukada 2011 Kabupaten Tapteng saat ini telah memasuki masa tenang. Penyampaian visi misi ketiga calon Bupati/Wakil Bupati melalui sidang paripurna DPRD Tapteng dihadiri Muspida plus dan tim kampanye masing-masing calon dilaksanakan Rabu 22-2-2011 di gedung dewan setempat.

Ketiga calon Bupati/Wakil Bupati ini sama-sama ingin membangun Tapteng menjadi lebih baik di masa mendatang. Namun ironisnya, salah satu calon Bupati/Wakil Bupati yang diusung dua parpol besar di tanah air itu bukan saja menyampaikan apa yang akan dilakukannya bila terpilih kelak, tapi juga berisi hujatan terkait pembangunan di Tapanuli Tengah 10 tahun terakhir turut mewarnai kandungan visi misinya.
Begitupun, mereka tetap komit dan sepakat agar pelaksanaan Pemilukada 12 Maret 2011 nanti berlangsung damai dan sukses. Sehingga menghasilkan pemimpin yang benar-benar diinginkan rakyat Tapteng untuk kemajuan pembangunan di daerah itu.
Menurut pasangan Bonaran Situmeang-H. Syukran J Tanjung, jika mereka terpilih menjadi Bupati Tapteng nantinya, akan membawa perubahan yang berarti diberbagai lini. "Tidak seperti saat ini, jalan-jalan banyak yang rusak baik jalan batas Tarutung maupun desa-desa lainnya. Demikian sekolah-sekolah belum terbangun baik," kata Syukran yang juga mantan anggota panggar di DPRD Sumut itu.

Berlanjut ke calon nomor urut 2 yang menjadi calon bupati dan wakil bupati berdasarkan dukungan rakyat melalui jalur perorangan atau independent, Tasrif Tarihoran-Raja Asih Purba menegaskan, visi dan misinya meningkatkan kesejahteraan warga berbasis perkebunan rakyat dan pariwisata.
Untuk mewujudkan visi tersebut calon bupati ini akan memperhatikan dengan sungguh-sungguh pembangunan infrastruktur jalan yang selama ini masih kurang baik dan terbatas, agar hasil panen dari perkebunan rakyat dapat dipasarkan dengan harga yang lebih pantas.
Wisata sejarah, wisata pantai, air panas, dan wisata alam lainnya cukup potensial dikembangkan di Tapteng, bila infrastruktur jalan baik potensi pariwisata pun akan berkembang lebih baik dan bisa menaikkan kesejahteraan warga di samping menaikkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Sementara, calon Bupati/Wakil Bupati Tapteng nomor urut 3, Dina Riana Samosir-Drs. Hikmal Batubara memaparkan visi misinya, untuk melanjutkan pembangunan yang sudah dan sedang dilakukan saat ini termaktub dalam 32 komponen strategis dalam konsep Tapanuli Growth.
Foto bareng 3 pasang calon Bupati Tapanuli Tengah
"Kenapa harus saya lanjutkan? Karena masih ada beberapa komponen lagi konsep pembangunan yang sudah dituangkan oleh Bupati Tapteng belum terselesaikan akibat keterbatasan APBD Tapteng. Dan itu harus dilanjutkan oleh orang yang memahami konsep tersebut. Karena konsep itu memiliki sinergisitas yang kuat dari sejumlah kabupaten/kota di pantai barat Sumut. Kami yakin, jika masyarakat memberikan kepercayaan kepada kami, maka kami akan tuntaskan komponen yang belum terselesaikan itu," tegas Dina Riana Samosir, yang merupakan istri Bupati incumbent Tuani Lumbantobing.

Tidak ada komentar: