Selasa, 08 Februari 2011

MENGAPA HOSNI MUBARAK HARUS DIPERTAHANKAN

Mengapa Hosni Mubarak harus bertahan sampai pemilihan umum presiden Mesir September 2011 selesai diselenggarakan dan pelantikan presiden baru hasil pemilihan umum pada 14 Oktober 2011? 

Karena Hosni Mubarak menjadi presiden Mesir berdasarkan hasil pemilu yang sah tahun 2005 dan sesuai dengan konstitusi yang berlaku. Lagi pula tidak ada vonis pengadilan yang bersifat tetap yang menyatakan ia terbukti melanggar 1 pasal undang-undang atau konstitusi Mesir. Ia masih sehat dan waras. Bahkan masa jabatannya tersisa 7 bulan lagi, dan pemilihan umum presiden sudah memasuki tahap persiapan. Hosni Mubarak dan anaknya Gamal Mubarak tidak menjadi calon presiden, dan sudah berhenti sebagai pengurus partai NDP.
 




Konstitusi Mesir mengatur masa jabatan presiden adalah 6 tahun. Dalam penerapan yang berlaku umum 6 tahun sama dengan 6 x 12 bulan atau 72 bulan. 

Allah mengatakan kekuasaan dan kemulian adalah pemberiannya kepada orang yang disukainya dalam rentang waktu yang ditentukan. Dalil yang digunakan sebagai rujukannya sebagai berikut:

Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu", QS Ali Imran:26.

Hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. (Jika kamu, mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari kiamat. QS Huud: 3.

128. Maka tidakkah menjadi petunjuk bagi mereka (kaum musyrikin) berapa banyaknya Kami membinasakan umat-umat sebelum mereka, padahal mereka berjalan (di bekas-bekas) tempat tinggal umat-umat itu? Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal.
129. Dan sekiranya tidak ada suatu ketetapan dari Allah yang telah terdahulu atau tidak ada ajal yang telah ditentukan, pasti (azab itu) menimpa mereka.
130. Maka sabarlah kamu atas apa yang mereka katakan, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu, sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya dan bertasbih pulalah pada waktu-waktu di malam hari dan pada waktu-waktu di siang hari, supaya kamu merasa senang. QS Thaha: 128-130

27. Berkatalah dia (Syu`aib): "Sesungguhnya aku bermaksud menikahkan kamu dengan salah seorang dari kedua anakku ini, atas dasar bahwa kamu bekerja denganku delapan tahun dan jika kamu cukupkan sepuluh tahun maka itu adalah (suatu kebaikan) dari kamu, maka aku tidak hendak memberati kamu. Dan kamu insya Allah akan mendapatiku termasuk orang-orang yang baik".
28. Dia (Musa) berkata: "Itulah (perjanjian) antara aku dan kamu. Mana saja dari kedua waktu yang ditentukan itu aku sempurnakan, maka tidak ada tuntutan tambahan atas diriku (lagi). Dan Allah adalah saksi atas apa yang kita ucapkan". QS Qashash: 27-28.

Mengapa mereka tidak memikirkan tentang (kejadian) diri mereka?, Allah tidak menjadikan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar dan waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya kebanyakan di antara manusia benar-benar ingkar akan pertemuan dengan Tuhannya. QS Arruum: 8.

46. (Setelah pelayan itu berjumpa dengan Yusuf dia berseru): "Yusuf, hai orang yang amat dipercaya, terangkanlah kepada kami tentang tujuh ekor sapi betina yang gemuk-gemuk yang dimakan oleh tujuh ekor sapi betina yang kurus-kurus dan tujuh bulir (gandum) yang hijau dan (tujuh) lainnya yang kering agar aku kembali kepada orang-orang itu, agar mereka mengetahuinya."
47. Yusuf berkata: "Supaya kamu bertanam tujuh tahun (lamanya) sebagaimana biasa; maka apa yang kamu tuai hendaklah kamu biarkan dibulirnya kecuali sedikit untuk kamu makan.
48. Kemudian sesudah itu akan datang tujuh tahun yang amat sulit, yang menghabiskan apa yang kamu simpan untuk menghadapinya (tahun sulit), kecuali sedikit dari (bibit gandum) yang kamu simpan.
49. Kemudian setelah itu akan datang tahun yang padanya manusia diberi hujan (dengan cukup) dan di masa itu mereka memeras anggur." QS Yusuf: 46-49.


Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olok) dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim, QS Al Hujurat: 11.


Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mu'min, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui. QS Al Maidah: 54.





Perjanjian yang disepakati Musa As dan Syu’aib As mengilhami konstitusi Amerika Serikat dengan 1 periode jabatan presiden 4 tahun maksimum 2 periode atau 8 tahun. Konstitusi Indonesia mengadopsi 1 periode jabatan presiden 5 tahun, maksimum 2 periode atau 10 tahun. Dalam kaitan ini, ketika pemilih memberikan tanda, centang atau coblos misalnya, pada gambar calon presiden di Tempat Pemungutan Suara, merupakan suatu perjanjian antara pemilih dan calon presiden yang berlaku selama 1 periode jabatan. Perjanjian wajib dipenuhi, tidak boleh diingkari. Ingkar janji berarti munafik.
Pada awalnya Mesir mengadopsi ta’bir mimpi Yusuf As 7 tahun untuk 1 periode jabatan Presiden, lalu diamandemen menjadi 6 tahun. Perancis hingga kini tetap mempertahankan 1 periode jabatan presiden 7 tahun.
Tuntutan agar Hosni Mubarak mundur oleh demonstran Mesir, Ikhwanul Muslimin, Mohammed Badi, Mohammed El Baradei dan didukung oleh Receb Taeb Erdogan, Yusuf Qardawi, Ayotollah Khamenei, George Soros dan dibenarkan oleh Yusuf Kalla dan Sultan HB X.

Tuntutan mundur tersebut ditentang oleh demonstran pro Hosni Mubarak dan Kabinet yang tengah berkuasa di Mesir serta Paus Shenouda, Pemerintah Amerika Serikat, Jerman, Uni Eropa, ASEAN dan Arab Saudi.

Jika Hosni Mubarak bertahan sampai akhir masa jabatannya justru bermanfaat bagi presiden Mesir berikutnya yang terpilih dalam pemilihan umum September 2011 sehingga tak tumbang gara-gara demonstrasi serupa. Dan bermanfaat pula dalam pendidikan politik bernegara dan berdemokrasi di setiap belahan bumi yang memilih pergantian penguasa melalui jalur pemilihan umum. Sehingga terwujud tatanan, ketertiban, keamanan dan kedamain yang beradab di bumi berdasarkan sunnatullah yang tercantum dalam 4 kitab suci (wahyu Allah). Sehingga pertikaian yang merupakan salah satu bentuk bencana yang datang silih berganti menerpa negeri-negeri akibat berebut kekuasaan pada masa yang akan datang dapat dicegah.

Hanya orang yang bermental kerdil, zalim, munafik, biadab dan anak asuh setan saja yang menganggap patut Hosni Mubarak mundur.




Berbagai laporan menyebutkan, Revolusi rakyat Mesir saat ini menjadi ancaman terbesar bagi Rezim Zionis Israel dan Amerika Serikat (AS) sepanjang sejarah perpolitikan Negeri Piramida. Kondisi ini pun tidak dapat dibandingkan dengan era perang antara Israel dan Mesir di masa Presiden Gamal Abdel Nasser.
Amerika Serikat bahkan dengan transparan menyatakan mereka terkejut dengan kebangkitan rakyat Mesir. Pantas jika AS terkejut pasalnya Washington masih belum mempercayai fenomena ini bakal terjadi karena berbagai upaya politik, keamanaan dan propaganda media yang digalangnya bersama Israel masih belum mampu meredam revolusi rakyat Mesir.
Sementara itu, saat ini rakyat Mesir menghadapi ancaman yang cukup berbahaya, karena kroni-kroni Mubarak baik di Arab dan Barat bersatu untuk menggagalkan revolusi mereka. Dinas Rahasia Amerika (CIA), Inggris, Israel, Arab Saudi dan negara Arab lainnya bekerjasama untuk mencegah tergulingnya Mubarak dari singgasananya dan mengupayakan jalan tengah serta mengulur waktu.
Dengan demikian para pemimpin Mesir memiliki waktu yang cukup untuk mengorganisir kembali kekuatannya. Dan jika terpaksa Mubarak mundur mereka masih memiliki harapan lain yaitu naiknya Omar Suleiman menjadi pemimpin baru di Mesir serta sekutu baru AS dan Israel di kawasan.

Tidak ada komentar: